Berita terkait Program Inovasi dan Pusat Unggulan Universitas
Ciptakan Inovasi Pembelajaran Digital Pendidikan, 20 Tim Mahasiswa Berlaga di Divisi Inovasi Pembelajaran Digital Pendidikan LIDM 2023
Pelaksanaan Lomba Inovasi Digital Mahasiswa (LIDM) Tahun 2023 pada Divisi Inovasi Pembelajaran Digital Pendidikan yang digelar pada Hari Rabu 5 Juli 2023 sampai Kamis 6 Juli 2023 disambut meriah oleh mahasiswa serta berjalan dengan baik. Masing-masing tim mahasiswa sangat antusias mempersiapkan babak final pada divisi ini dengan mengikuti sesi presentasi, demo karya inovasi pembelajaran serta sesi tanya jawab. Para mahasiswa berada di Gedung Achmad Sanusi untuk melakukan persiapan, kemudian berpindah ke ruangan transit untuk mengecek kelengkapan mediaserta dilanjutkan untuk pelaksanaan presentasi dihadapan tim juri. Prof. Dr. H. Suwatno M.Si selaku Direktur Direktorat Kemahasiswaan Universitas Pendidikan Indonesia sekaligus Steering Committee LIDM Tahun 2023 menjelaskan sebanyak 20 tim mahasiswa dari berbagai Perguruan tinggi se-Indonesia mengikuti Lomba Inovasi Digital Mahasiswa pada Divisi Inovasi Pembelajaran Digital Pendidikan yang diselenggarakan di gedung Smart Class Lantai 5 FPTK UPI (5/7/2023). Para peserta lomba mengikuti Inovasi pembelajaran digital pendidikan difokuskan pada inovasi penggunaan teknologi digital yang sudah ada sebagai sarana pendukung belajar dan pembelajaran. Selain itu, juga mengintegrasikan pada strategi, pendekatan, dan metode pembelajaran serta evaluasi untuk memudahkan pemahaman, kebermaknaan, dan pencapaian kompetensi proses pembelajaran. Dalam hal ini, teknologi digital yang digunakan akan diintegrasikan dengan strategi pembelajaran yang efektif untuk meningkatkan hasil belajar siswa serta pembelajaran bermakna. Implementasi inovasi pembelajaran digital dapat digunakan pada berbagai jenis pembelajaran di berbagai jenjang pendidikan. Perangkat tersebut dapat meliputi materi ajar/belajar dan media pembelajaran yang dapat digunakan pada pembelajaran berbasis kelas tatap muka maupun maya dengan jenis pembelajaran klasikal/kolaboratif/interaktif/personal, dapat juga diterapkan pada pembelajaran (praktikum) di laboratorium nyata maupun maya, dan juga untuk pendidikan anak berkebutuhan khusus. Dengan adanya perangkat pembelajaran digital ini diharapkan dapat memudahkan pemahaman, kebermaknaan, dan pencapaian kompetensi dalam proses pembelajaran. Logika berpikir Inovasi Pembelajaran Digital Pendidikan yang dapat dijadikan acuan dalam mengusulkan proposal bagi calon peserta Perlombaan pada divisi ini difokuskan pada inovasi penggunaan teknologi digital yang sudah ada disertai dengan strategi, pendekatan dan metode pembelajaran serta evaluasi untuk memudahkan pemahaman, kebermaknaan dan pencapaian kompetensi proses pembelajaran. Lingkup divisi ini meliputi Perangkat pembelajaran digital berupa materi ajar/materi belajar dan media pembelajaran untuk pembelajaran berbasis kelas tatap muka maupun maya yang menggunakan jenis pembelajaran klasikal/ kolaboratif/interaktif/personal pada berbagai jenjang pendidikan formal dan non formal, Perangkat pembelajaran digital berupa materi ajar/belajar dan media pembelajaran untuk pembelajaran (praktikum) di laboratorium nyata maupun maya serta Perangkat pembelajaran digital berupa materi ajar/belajar dan media pembelajaran untuk pendidikan anak berkebutuhan khusus. Kriteria penilaian untuk Babak Seleksi Internal PT dan Babak Seleksi Nasional Divisi Inovasi Pembelajaran Digital Pendidikan yaitu (1) penilaian pada aspek Latar belakang dan analisis permasalahan dalam pembelajaran sesuai dengan 15 fakta; (2) aspek Inovasi penggunaan teknologi digital; (3) aspek pembelajaran dengan indikator Strategi, Pendekatan, Metode dan Evaluasi; (4) aspek Rencana implementasi sesuai dengan pendekatan maupun strategi 15 pembelajaran yang digunakan; (5) aspek dampak dengan indikator Meningkatkan peran pendidik sebagai fasilitator, Memberikan pengalaman yang nyata kepada peserta didik, Memberikan pengaruh pada karakter peserta didik serta Efektivitas, efisiensi, adaptabilitas. Setiap tim pada Lomba Divisi Inovasi Pembelajaran Digital Pendidikan mengikuti peraturan dengan melakukan registrasi ulang secara daring, membuat dan mengirim file presentasi dan tautan Youtube video karya akhir dengan format MP4 720p berdurasi maksimum 3 menit, melakukan presentasi dan demo inovasi pembelajaran yang telah dilakukan serta sesi tanya jawab dengan dewan juri maksimal 25 menit (Yana Setiawan/Humas UPI) Berikut Ketua, Nama Tim dan Perguruan Tinggi sebagai peserta final Lomba Inovasi Digital Mahasiswa (LIDM) Tahun 2023 pada Divisi Inovasi Pembelajaran Digital Pendidikan: 1. Miftakhul Difa Ma’syar, Ketua Tim Better Off dari Universitas Gadjah Mada 2. Diandra Puspita Azzahra, Ketua Tim DAKON4 dari Universitas Indonesia 3. Arda Ardianel, Ketua Tim Dream Team dari Universitas Syiah Kuala 4. Siska Febriani, Ketua Tim Nikoverse dari Universitas Brawijaya 5. Elsya Rosihana Fauziyah , Ketua Tim Bubadibako dari Universitas Sebelas Maret 6. Yongky Teguh Setiaji, Ketua Tim AccuRacy Team dari Universitas Negeri Malang 7. Zaskya Nazwa Salshabila, Ketua Tim AlphaMastery dari Universitas Pendidikan Indonesia 8. Ahmad Rian Sakuro, Ketua Tim TPersonic dari Universitas Negeri Jakarta 9. Tarangga Rizal Ramadhan, Ketua Tim Sugeng Riyadi dari Universitas Negeri Yogyakarta 10. Iqbal Ainur Rizki, Ketua Tim Asics dari Universitas Negeri Surabaya 11. Danika Dian Khoirunnisa, Ketua Tim KICHI dari Universitas Negeri Semarang 12. Meilani Nisa Abdilah, Ketua Tim ADVANCE VITSAR dari Universitas Sultan Ageng Tirtayasa 13. Yuman Satriyadi, Ketua Tim YSTD_V2 dari Institut Teknologi Bandung 14. Haerul, Ketua Tim EWAKO TEAM dari Politeknik Negeri Ujung Pandang 15. Aulia Turohmah, Ketua Tim Aulia Turohmah dari Universitas Indraprasta PGRI 16. Yunia Amelia Chairunisa, Ketua Tim BiologyFun dari Universitas Telkom 17. Dinar Wahyu Nan Dini, Ketua Tim Farmakologi dari Universitas Setia Budi 18. Eka Wirawan Hulu, Ketua Tim UniTion dari Universitas Muhammadiyah Semarang 19. Larynt Sawfa Kenanga, Ketua Tim Simeta-1 dari Universitas Muhammadiyah Malang 20. Andi Rosdaliani, Ketua Tim LocalLearn dari Universitas Muhammadiyah Bone